Pernah mengalami mati listrik di saat-saat penting? Seperti tiba-tiba acara seru atau pekerjaan penting harus tertunda karena listrik padam. Di sinilah peran genset jadi penyelamat! Tapi, memilih mesin generator set itu tidak bisa Anda lakukan sembarangan, lho!
Jika kapasitasnya terlalu kecil, genset akan sering mogok kerja alias overload dan justru cepat rusak. Tapi, jika kebesaran juga, pengeluaran bahan bakar genset jadi lebih boros! Jadi, bagaimana cara menentukan kapasitas genset yang sesuai yang pas, sesuai kebutuhan kita? Yuk, kita bahas bareng-bareng!
Cara Menentukan Kapasitas Genset
Tentu, tidak ada yang ingin gensetnya justru jadi pemborosan, bukan? Jadi sebelum Anda buru-buru beli, yuk pahami dulu hal-hal penting yang perlu dipertimbangkan. Inilah langkah-langkah sederhana untuk memastikan genset pilihan Anda tepat dan efisien!
1. Identifikasi Semua Beban Listrik
Pertama, buat daftar lengkap semua perangkat listrik yang akan Anda sambungkan ke genset, mulai dari peralatan besar seperti AC dan kulkas, sampai yang kecil-kecil seperti lampu dan kipas angin. Jangan lupa catat daya masing-masing peralatan.
2. Hitung Total Daya
Setelah Anda mendaftar lengkap, jumlahkan seluruh daya perangkat yang ada. Biasanya, daya tertulis dalam watt. Untuk mengubah watt ke kVA, gunakan rumus sederhana, yaitu:
kVA = Watt / 1000
Misalnya, jika total daya semua perangkat adalah 10.000 watt, maka kapasitas genset minimal yang Anda butuhkan adalah 10 kVA
3. Tambahkan Faktor Keamanan
Untuk menghindari overload, sebaiknya tambahkan faktor keamanan sekitar 10-20% dari total daya yang sudah Anda hitung. Ini artinya, kapasitas genset yang Anda pilih harus lebih besar 10-20% dari total daya peralatan.
4. Pertimbangkan Faktor Daya
Faktor daya adalah perbandingan antara daya aktif (kW) dengan daya semu (kVA). Faktor daya ini penting karena mempengaruhi efisiensi genset. Semakin tinggi faktor daya, semakin efisien genset bekerja.
5. Pertimbangkan Kualitas Genset
Tidak hanya kapasitas yang harus diperhatikan, tetapi juga kualitas genset. Genset berkualitas lebih cenderung memiliki efisiensi daya yang lebih baik dan umur yang lebih panjang. Pilih genset dari merek yang terpercaya dan pastikan memiliki layanan purna jual yang baik.
6. Pilih Tipe Genset yang Sesuai
Selain kapasitas, tipe genset juga penting untuk dipertimbangkan. Ada dua tipe utama, yaitu genset standby dan genset portable. Genset standby biasanya digunakan untuk kebutuhan besar seperti rumah sakit, pabrik, atau gedung perkantoran.
Sementara genset portable cocok untuk kebutuhan yang lebih kecil atau penggunaan sementara, seperti acara outdoor atau proyek lapangan.
7. Konsultasikan dengan Ahli
Jika Anda masih ragu atau ingin hasil yang lebih akurat, sebaiknya konsultasikan dengan ahli genset. Mereka akan membantu menganalisis kebutuhan listrik Anda secara detail dan memberikan rekomendasi yang paling tepat.
Itu dia cara menentukan kapasitas genset yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Memilih genset memang perlu perhatian khusus agar tidak terjadi pemborosan, atau justru jadi kurang efektif. Dengan genset yang tepat, Anda bisa tenang karena suplai listrik aman dan perangkat tetap berjalan lancar, meski listrik utama padam.
Nah, untuk genset yang berkualitas, Tehnik Unggul punya berbagai pilihan type dengan kapasitas dan fitur yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Dari genset portable untuk acara outdoor hingga genset standby untuk operasional skala besar, semua tersedia dengan garansi dan layanan purna jual yang andal. Ada Genset Lovol 50 KVA – BP55L, Fuel Tank 500 L, dan masih banyak lagi lainnya!
Yuk, jangan ragu untuk hubungi admin kami untuk memilih genset yang pas, sesuai kebutuhan dan anggaran Anda.